Senkom Mitra Polri Sidoarjo Hadiri Upacara Hari Jadi ke-80 Jatim: Sinergi & Komitmen Pertumbuhan

Senkom Mitra Polri Kabupaten Sidoarjo | Resmi dan Terpercaya

Ketua Kabupaten Senkom Mitra Polri Sidoarjo, H. Agus Mintono, S.M.B., didampingi Bendahara, H. Dedi S.

Sidoarjo - Pada Minggu, 12 Oktober 2025, Senkom Mitra Polri Kabupaten Sidoarjo menghadiri undangan resmi Bupati Sidoarjo dalam rangka upacara Peringatan Hari Jadi ke-80 Provinsi Jawa Timur bertema “Jatim Tangguh Terus Bertumbuh”. Mengisi peran penting dalam upacara, Senkom hadir bersama jajaran kepengurusan, menyimak amanat Gubernur, serta melakukan doa dan refleksi atas tragedi lokal yang baru terjadi.

Suasana upacara Hari Jadi ke-80 Provinsi Jawa Timur di Halaman Parkir MPP Kabupaten Sidoarjo

Upacara diselenggarakan di Halaman Parkir Mall Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Sidoarjo, dengan Wakil Bupati Hj. Mimik Idayana bertindak sebagai Inspektur Upacara, dan Ardi Anindita, S.STP., M.HP (Sekcam Gedangan) sebagai Komandan Upacara.


Dari delegasi Senkom hadir Ketua Kabupaten Senkom Mitra Polri Sidoarjo, H. Agus Mintono, S.M.B., didampingi Bendahara, H. Dedi S.

Upacara diwarnai pengamatan penuh khidmat terhadap tema “Jatim Tangguh Terus Bertumbuh” sebagai panggilan sinergi dan kerja keras bersama.

Suasana upacara Hari Jadi ke-80 Provinsi Jawa Timur di Halaman Parkir MPP Kabupaten Sidoarjo

Dalam amanat yang dibacakan oleh Wakil Bupati, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyatakan bahwa tema “Jatim Tangguh Terus Bertumbuh” bukan sekadar slogan, melainkan cerminan kepedulian dan perjuangan seluruh elemen masyarakat menghadapi tantangan zaman.
Gubernur menuturkan bahwa Jawa Timur berkomitmen melahirkan generasi muda yang berkualitas melalui dunia pendidikan, mengikuti falsafah “Jer Basuki Mawa Beya” (keberhasilan melalui kerja keras, pengorbanan, kebersamaan).
“Mari bergerak bersama, dengan semangat Jatim Tangguh, Terus Bertumbuh… bersatu dalam ketangguhan, bertumbuh menuju kemuliaan,” tegas Khofifah.
Wakil Bupati Mimik Idayana menegaskan bahwa tema tersebut harus diinternalisasi oleh seluruh masyarakat, dan bahwa sinergi antarsektor menjadi kunci agar pertumbuhan dan kesejahteraan dirasakan secara merata. Ia juga menyampaikan rasa belasungkawa atas tragedi runtuhnya pondok pesantren Al Khoziny di Buduran, mengajak hadir untuk mendoakan korban dan mengapresiasi proses penanganan oleh BNPB, Basarnas, TNI, Polri, relawan, dan pihak terkait.

Data resmi dari BPS Provinsi Jawa Timur menunjukkan bahwa pada tahun 2024, IPM Jatim mencapai 75,35, meningkat 0,70 poin (0,94 %) dibandingkan 2023 (74,65). (jatim.bps.go.id)
Peningkatan tersebut tercatat di semua dimensi: umur panjang & hidup sehat, pengetahuan, dan standar hidup layak. (jatim.bps.go.id)
Dalam lima tahun terakhir, Jawa Timur mengalami pertumbuhan IPM sekitar 3,85 poin, dan saat ini berada di peringkat ke-4 nasional dalam laju pertumbuhan IPM. (jatim.bps.go.id)


Dengan kehadiran organisasi mitra keamanan seperti Senkom dalam agenda kenegaraan semacam ini, sinergi antara masyarakat sipil dan pemerintah semakin diperkuat. Kehadiran Senkom Sidoarjo bukan hanya sebagai simbol dukungan, tapi juga representasi komitmen menjaga keamanan dan keterlibatan aktif di masyarakat.

Tragedi lokal seperti runtuhnya pondok pesantren Al Khoziny menambah urgensi tema tangguh dan kebersamaan, bahwa ketika krisis datang, kolaborasi antar lembaga dan kepedulian sosial menjadi landasan ketahanan bersama.(Ac)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama
Senkom Mitra Polri Sidoarjo | Informasi | Komunikasi | Kamtibmas | Rescue I Bela Negara